Jumat, 19 Oktober 2012

MIKRO EKONOMI BAB 1-4


MIKRO EKONOMI

 
            Bab 1
        Bidang Studi Ilmu Ekonomi

Secara garis besarnya analisis utama ekonomi dalam ilmu ekonomi dpat di bedakan kepada dua bentuk teori Makroekonomi dan teori Mikroekonomi.
            Ruang lingkup dan cara anlisis teori mikro ekonomi dan makroekonomi akan diterangkan dalam bagian yang terakhir dari  bab ini.Terlebih dahulu bab ini akan menerangkan 4 aspek yang erat hubunganya dengan metodologi dalam anailisi ekonomi. Aspek-aspek tersebut adalah :
1.         Masalah pokok ekonomi yang di hadapi setiap masyarakat,yaitu masalah kelangkaan atau kekurangan. Berdasarkan uraian mengenai masalah ekonomi pokok tersebut akan dirumuskan definisi eilmu ekonomi
2.       Jenis-jenis analisis ekonomi
3.       Ciri-ciri utama suatu teori ekonomi dan kegunaan teori ekonomi
4.       Bentuk-bentuk analisis yang digunakan ahli-ahli ekonomi dalam menerangkan teori ekonomi dan menganalisis berbagai peristiwa dalam perekonomian.

Kegiatan Ekonomi dapat didefinisikan sebagai kegiatan seseorang atau suatu perusahaan ataupun suatu masyrakat untuk memproduksi barang dan jasa maupun menggunakan barang dan jasa tersebut.

·        Masalah kelangkaan
Kelangkaan atau kekurangan berlaku sebagai akibat dari ketidak seimbangan antara  Kebutuhan Masyarakat dengan Faktor-faktor produksi yang tersedia dalam masyarakat.
Di satu pihak ,dalam setiap masyarakat terdapat keinginan yang relatif tdak terbatas untuk menikmati berbaga jenis barang dan jasa yang dapat memenuhi kebutuhan mereka.Sebaliknya di lain pihak,sumber-sumber daya atau faktor-fakor produksi yang dapat di gunakan untuk menghasilkan barang-barang tersebut adalah relatif terbatas. Oleh karenanya masyarakat tidak dapat memperoleh dan menikmati semua barang yang mereka butuhkan atau inginkan mereka perlu membuat pilihan.
·        Kebutuhan Masyarakat
Yang dimaksudkan Kebutuhan Mayarakat adalah keinginan masyarakat untuk memperoleh barang dan jasa.

·        Jenis-Jenis Barang
Barang-barang ekonomi adalah  barang yang memerlukan usaha untuk memperoleh nya (beras,makanan dan barang-barnag produksi industri). Sedangkan barang-barang Cuma-Cuma/bebas seperti udara,oksigen,sinar matahari,dan air hujan,adalah barang yang dapat dinikmati tanpa melakukan kegiatan memproduksi.
Barang modal : contoh mesin,peralatan bengkel ,dan bangunan perkantoran
Barang konsumsi : makanan,pakaian,dan sepeda motor.
Barang Akhir : roti ,kursi,mobil
Barang setengah jadi : tepung gandum,karet dan minyak kelapa sawit.

1.Berdasarkan Kepentingan barang tersebut dlam kehidupan manusia .
Contohnya adalah barang inferior : (ikan asin dan ubi kayu), Barang esensial (beras,gula dan kopi),Barang normal ( baju dan buku ) Barang mewah ( mobil dan emas )
2.Berdasarkan cara penggunaan barang tersebut oleh masyrakat .
Barang pribadi : ( makanan,pakain,dan mobil) barang publik (jalan raya,lampu lalu lintas dan mercusuar )


Faktor-faktor Produksi

Faktor – faktor produksi adalah benda – benda yang disediakan oleh alam atau diciptakan oleh manusia yang dapt digunakan untuk memproduksi barang dan jasa. Bisa dikatakan Sumber Daya
1.Tanah dan sumber alam : ( meliputi tanh,barang tambang,hasil hutan,dan sumber alam yg dapat dijadikan modal seperti air utuk PLTA)
2.Tenaga Kerja : dari segi keahlian dan pendidikan ,terbagi 3 golongan :
            a.tenaga kerja kasar : tenaga kerja yang tidak berpendidikan dan tidak memiliki keahlian dlam suatu bidang pekerjaan.
            b.tenaga kerja terampil : tenaga kerja yg memiliki keahlian dari pelatihan atau pengalaman kerja seperti montir mobil,tukang kayu,dan teknisi radio dan televisi.
            c. tenaga kertja terdidik : tenaga kerja yg memiliki pendidikan cukup tinggi dan ahli dalam bidang tertentu seperti dokter,akuntan,ahli ekonomi dan insinyur.
3 . Modal  : faktor produksi ini merupakan benda yang diciptakan oleh manusia dan digunakan untuk memperoleh barang-barang dan jasa yang mereka butuhkan.beberapa contoh  : sistem pengairan,jaringan jalan raya, bangunan pabrik,mesin-mesin dan alat alat pengangkutan.
4.Kewirausahawanan ( ENTERPRENEURSHIP ) adalah kemampuan dan keahlian pengusaha untuk mendirikan dan mengembangkan berbagai kegiatan usaha.

       Definisi Ilmu Ekonomi
       Ilmu Ekonomi adalah suatu bidang ilmu pengetahuan yang sangat luas liputanya.
Profesor P.A . Samuelson,salah seorang ahli ekonom uang terkemuka di dunia yang menerima hadiah nobel untuk ilmu ekonomi pada tahun 1970 memberikan definisi ilmu ekonomi :
            Ilmu ekonomi adalah suatu studi mengenai individu-individu dan masyarakat membuat
            Pilihan ,dengan atau tanpa penggunaan uang,dengan menggunaan sumber-sumber daya
            Yang terbatas tetap dapat digunakan dalam berbagai cara untuk menghasilkan berbagai jenis barang dan jasa dan mendistribusikanya untuk kebutuhan konsumsi,skrg dan dimasa yang akan datang ,kepada berbagai individu da golonga masyrakat.

             Berdasarkan ini  maka dalam menggunakan sumber-sumber daya,individu dan masyarakat akan berusaha memaksimumkan kepuasan dan kemakmuranya

       Jenis-jenis Analisis Ekonomi
1. Ekonomi Deskrptif
Adalah analisis ekonomi yang menggambarkan keadaan yang sebenarnya wujud dalam perekonomian .

2. Teori Ekonomi
Adalah pandangan – pandangan yang menggambaran sifat hubungan yang wujud dalam kegiatan ekonomi ,dan ramalan tentang peristiwa yang terjadi apabila suatu keadaan yang mempengaruhinya mengalami perubahan.
Teori tanpa kenyataan tidak ada gunanya, tetapi mengalami kenyataan saja tanpa teori tidak akan berarti sama sekali.

3.Ekonomi Terapan
Bidang ini lazim disebut juga sebagai teori kebijakan ekonomi,yaitu cabgnilmu ekonomi yang menelaah tentang kebijakan yang perlu dilaksanakan untuk mengatasi masalah-masalah ekonomi .Salah satu fungsi ekonomi adalah : berfungsi sebagai landasan dalam merumuskan kebijakan-kebijakan ekonomi.
Dalam perekonomian tujuan-tujuan yang ingin dicapai adalah :
·        Mencapai pertumbuhan ekonomi yang cepat
·        Menciptakan kestabilan harga-harga
·        Mengatasi masalah pengangguran
·         Mewujudkan distribusi pendapatan yang merata.

Sifat-Sifat teori ekonomi
Setiap teori ekonomi memiliki 4 unsur penting berikut :
1.         Definisi-definisi yang menjelaskan dengan sebaik-baiknya variabel-variabel yang sifat-sifat dan hubungannya akan diterangkan dalam teori tersebut.
2.        Sejumlah asumsi-asumsi atau pemisalan-pemisalan mengenai keadaan yang harus wujud supaya teori itu berlaku dengan baik.
3.       Satu atau beberapa hipotesis mengenai sifat-sifat hubungan di antara berbagai variabel yang dibicarakan.
4.       Satu atau beberapa ramalan mengenai keadaan – keadaan yang akan berlaku.

Variabel-variabel

Variabel (suatu besaran yang nilainya dapat mengalami perubahan) adalah unsur penting dalam setiap teori .
Hukum Permintaan : Jika harga suatu barang berubah maka jumlah permintaan terhadap barang itu juga akan berubah. Dalam teori permintaan ini,dengan jelas dapat dilihat bahwa ia mempunyai dua variabel,yaitu : harga dan jumlah barang yang diminta/dibeli
Asumsi (merupakan syarat penting dalam membuat teori dalam ilmu sosial). Tanpa asumsi sangat sukar untuk menjelaskan sifat-sifat perhubungan di antara berbaga variabel oleh karena kegiatan ekonomi dan kehidupan perekonomian sanat kompleks sifatnya.

Hipotesis ( suatu pernyataan mengenai bagaimana varaibel-varaibel yang dibicarakan berkaitan dengan satu sama lain). Sifat hubungan itu dibedakan 2 golongan :
1.Hubungan Langsung : keadaan dimana perubahan nilai-nilai varaibel yang dibicarakan bergerak ke arah yang bersamaan.
2.Hubungan Terbali : keadaan apabila nilai-nilai variabel yang dibicarakan berubah ke arah yang bertentangan.
Suatu Hipotesis merupakan hubungan fungsional,artinya menyatakan mengenai sifat-sifat hubungan di antara variabel-variabel .

Membuat Ramalan (merupakan peranan penting lainya yang dibahas oleh teori ekonomi.teori ekonomi memberikan 2 sumbangan penting di dalam menganalisis kegiatan ekonomi dalam masyarakat. Yang pertama adalah menerangakn mengapa peristiwa-peristiwa tertentu berlaku dan apa yang menjadi penyebabnya sehungga bentuk peristiwanya adalah seperti itu.

Peranan Ilmu Statistik dalam analisis ekonomi (
Ilmu statistik memegang 2 peranan penting berikut :
1.         Menyediakan berbagai jenis angka indeks untuk menunjukkan kecenderungan perkembangan variabel-variabel ekonomi tertentu dari waktu ke waktu.
2.        Menguji atau menyelidiki kebenaran pandangan dalam teori-teori ekonomi.

Angka Indeks
Angka Indeks adalah angka yang menunjukan perubahan rata-ratasekumpulan data tertentu dari waktu ke waktu.
1.         Indeks Harga : dalam anailisis ekonomi indeks harga menunjukkan besarnya perubahan rata-rata harga sekumpulan barang dari suatu waktu ke waktu lainya.
2.       Indeks Produksi : Indeks ini menujukkan perubahan tingakt produksi , juga menghadapi masalah yang sama seperti menujukkan perubahan tingkat harga.



 Bab 2 
Pola Kegiatan Perekonomian
 Secara garis Besarnya ,sistem ekonomi (sistem pengaturan kegiatan ekonomi) dapat dibedakan kepada 3 bentuk : ekonomi pasar, ekonomi campuran dan ekonomi perencanaan pusat.
Ekonomi pasar adalah perekonomian yang kegaitanya dikendalikan sepenuhnya oleh interaksi antara pembeli dan penjual di pasar .
Ekonomi campuran adalah sistem ekonomi pasar yang disertai campur tangan pemerintah.
Ekonomi Perencanan Pusat adalah sistem ekonomi yang kegiatanya di atur sepenuhnya oleh pemerintah.
Kebaikan Kebaikan Spesialisasi
Spesialisasi Penting untuk perkembangan ekonomi disebabkanoleh beberapa faktor sumbangannya berikut :
1.         Mempertinggi efisiensi penggunaan faktor produksi
2.      Mempertinggi efisiensi memproduksi
3.      Mendorong perkembangan Teknologi
Pelaku-Pelaku kegiatan Ekonomi :
Rumah Tangga (adalah pemilik berbagai faktor produksi yang tersedia dalam perekonomian . Sektor ini menyediakan tenaga kerja dan tenagan usahawan . Selai itu sektor ini memiliki faktor-faktor produksi yang lain,yaitu barang-barang modal: kekayaan alam dan harta tetap seperti tanah dan bangunan .
Perusahaan (adalah organisasi-organisasi yang dikembangkan oleh seseorang atau sekumpulan orang dengan tujuan untuk menghasilkan berbagai jenis barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat. Seorang atau Sekumpulan orang tersebut dikenal sebagai pengusaha.
Pemerintah (adalah badan-badan pemerintah yag bertugas untuk mengatur kegiatan ekonomi . Badan-badan seperti itu seperti departemen pemerintahan ,badan yang mengatur penanaman modal ,bank sentral,parlemen,pemerintah daerah ,angaktan bersenjata dan sebagainya. Badan-badan tersebut akan mengawasi kegiatan rumah tangga dan perusahaan supaya mereka melakukan kegiatan dengan cara yang wajar dan tidak merugikan masyrakat secara keseluruhan.
Tujuan Campur Tangan pemerintah
1.         Menjamin agar keamanan hak untuk setiap individu tetap wujud dan penindasan dapat dihindarkan.
2.      Menjaga agar perekonomian dapat tumbuh dan mengalami perkembangan yang teratur dan stabil.
3.      Mengawasi kegiatan-kegiatan perusahaan,terutama perusahaan-perusahaan besar yang dapat mempengaruhi pasar agar mereka tidak menjalankan praktek-praktek monopoli yang merugikan.
4.       Menyediakan “barang bersama” yaitu barang–barang seperti jalan raya,polisi dan tentara yang penggunaannya dilakukan secara kolektif oleh masyarakat untuk mempertinggi kesejahteraan sosial masyarakat.
5.      Mengawasi agar “eksternalitas” kegiatan ekonomi yang merugikan masyarakat dihindari atau dikurangi masalahnya.

Bentuk-bentuk Campur Tangan Pemerintah
1.         Membuat peraturan-peraturan (tujuanya adalah agar kegiatan-kegiatan ekonomi dijalankan secara wajar dan tidak merugikan khalayk ramai.
2.       Menjalankan Kebijakan fiskal dan moneter ( Kebijakan Fiskal adalah strategi dan langkah-langkah pemerintah dalam pengeluaranya dan dalam sistem cara-cara mengumpulkan pajak.Kebijakan Moneter adalah langkah-langkah pemerintah untuk mempengaruhi situasi keuangan dalam perekonomian ,yaitu mempengaruhi suku bunga,operasi bank-bank ,dan mengatur jumlah uang yang beredar dalam masyarakat.)
3.       Melakukan kegiatan ekonomi secara langsung.
Pasar Barang : Tempat dimana perusahan dan rumah tangga berinteraksi untuk melakukan jual-beli barang yang dihasilkan dalam masyarakat.
Pasar Faktor : Tempat dimana perusahaan dan rumah tangga berinteraksi untuk meminta dan menawarkan faktor-faktor produksi ,rumah tangga menawarkan tenaga kerja ,tanah,modal dan kewirausahawan.
Perdagangan Barter : perdagangan yang dilakukan dalam perekonomian subsisten primitif dimana perdagangan dalam bentuk pertukaran barang (barter) di antara orang yang memilikinya dan orang yang memerlukanya.
Perekonomian Modern : Kegaitan perekonomian tertumpu di sektor industri dan jasa,dan menjalankan kegiatan ekonomi dengan cara yang efisien dan mencapai tingakt produkstivitas yang tinggi.
Perekonomian subsisten : Suatu masyarakat yang primitif yang kegiatan ekonominya sangat  terbatas dan setiap rumah tangga melakukan kegiatan memproduksi untuk digunakan dalam keluarganya dan tidak diperdagangkan.
Sirkulasi aliran pendapatan : Suatu ggrafik (diagram) yang menunjukkan aliran pendapatan dan pembelanjaan yang wujud di antara pelaku-pelaku kegiatan ekonomi dan terutama di antara perusahan dan rumah tangga.
Spesialisasi : Ciri utama dari kegiatan perekonomian pasar yang modern di mana setiap pelaku kegiatan ekonomi menumpukkan kegiatanya kepada menjalankan suatu kegiatan tertentu dan mendapatkan pendapatan dar kegiatan tersebut, Pendapatan tersebut akan digunakan untuk membeli berbagai barang kebutuhannya.




















                
                     


 
 
BAB 3
Masalah Ekonomi dan Sistem Pengaturan Perekonomian
BEBERAPA MASALAH POKOK DALAM PEREKONOMIAN
Kegiatan ekonomi dalam suatu masyarakat modern adalah sangat kompleks.Kegiatan itu meliputi berbagai jenis kegiatan produksi,konsumsi,dan perdagangan.Berdasarkan kepada corak analisis dalam ilmu ekonomi,ahli2 ekonomi dapat membagikan dalam berbagai masalah ekonomi yang dihadapi suatu masyarakat kepada 3 persoalan pokok,yaitu:
             1.Apakah barang dan jasa yang harus diproduksi?
             2.Bagaimanakah caranya memproduksi barang dan jasa tersebut?
             3.Untuk siapakah barang dan jasa tersebut diproduksi?
MENENTUKAN BARANG DAN JASA YANG HARUS DIPRODUKSI
Masalah yang pertama ini adalah akibat langsung daripada ketidakmampuan sumber-sumber data yang tersedia untuk memproduksi semua barang yang dibutuhkan masyarakat.Masyarakat harus menentukan keinginan mana yang harus dipenuhi dan keinginan mana yang harus dikorbankan atau ditunda ntuk memenuhinya.
MENENTUKAN CARA BARANG DIPRODUKSI
Dalam menghadapi pilihan,yaitu apakah menggunakan lebih banyak tanah atau menggunakan modal dalam teknologi nodern,pertanyaan berikut tumbul:cara yang manakah yang lebih sesuai?Dalam memikirkan masalah efisiensi kegiatan memproduksi,yang harus dipikirkan tidaklah terbatas hanya kepada masalah efisiensi dari segi teknik.Faktor lain yang harus diperhatikan adalah besarnya jumlah permintaan.
MENENTUKAN UNTUK SIAPA BARANG-BARANG DIPRODUKSI
Masalah selanjutnya adalah:”Bagaimanakah pendapatan keseluruhan masyarakat didistribusikan kepada berbagai golongan dan individu dalam masyarakat itu?”Untuk persoalan ini,yang pertama sekal harus dilakukan adalah melihat cara pendapatan factor produksi ditentukan.Disini yang diperhatikan adalah bagaimana caranya upah tenaga kerja,sewa tanah,bunga modal,dan keuntungan para pengusaha ditentukan.Analisis ini akan member jawaban kepada persoalan bagaimana pendapatan keseluruhan masyarakat didistribusikan.Dalam memikirkan masalah “Untuk siapa barang-barang diproduksi?”bukan saja harus difikirkan tentang “Bagaimana pendapatan keseluruhan masyarakat didistribusikan?”,akan tetapi juga tentang distribusi itu sesuai dengan epentingan keseluruhan masyarakat?”Untuk memperoleh jawaban kepada persoalan yang paling akhir ditanyakan ini,dua persoalan berikut harus dianalisis,yaitu:
1.Haruskah distribusi pendapatan pendapatan ditentukan berdasarkan kepada   
    Pendapatanfaktor produksi dalam kegiatan memproduksi?
2.Adakah ia perlu didistribusikan secara sedemikian rupa sehingga perataan
    pendapatan optimum akan tercapai?
BATAS KEMUNGKINAN PRODUKSI
Dua langkah perlu dibuat untuk menentukan batas kemungkinan produksi dan kurva kemungkinan produksi.Yang pertama adalah membuat beberapa pemisalan atau asumsi mengenai keadaan yang berlaku dalam perekonomian.Yang kedua adalah membuat contoh angka mengenai tingkat produksi yang akan dicapai.
Beberapa Pemisalan yang Digunakan
1.Semua produksi  sepenuhnya digunakan
2.Jumlah faktor-faktor produksi tidak dapat ditambah.
3.Tingkat teknolagi tidak mengalami perubahan.
4.Dalam perekonomian hanya dapat dihasilkan dua jenis barang.
5.Biaya kesempatan semangkin meningkat.
Tingkat Produksi yang Dapat Dicapai
Tabel 3.1
Komposisi Dua Barang yang Dapat Dihasilkan
Gabungan faktor produksi
Barang industri(unit)
Barang pertanian(unit)
A
0
5
B
5
4
C
9
3
D
12
2
E
14
1
F
15
0
Apabila masyarakat lebih berkeinginan untuk menghasilkan barang industry sebanyak-banyaknya dan tidak menginginkanbarang pertanian,maka komposisis penggunaan factor-faktor produksi adalah seperti ditunjukkan dalam keadaan F.Dengan demikian kombinasi factor-faktor produksi yang digunakan adalah seperti yang ditunjukkan oleh B,C,D,atau E.
Biaya Kesempatan(Oppurtinity Cost)
Apabila suatu barang sudah semakin banyak maka biaya kesempatan atau opportunity cost (yaitu penurunan produksi barang industri)untuk memperoleh satu unit kegiatan barang tersebut menjadi semakin besar.Kegiatan tersebut dinamakan hukum biaya kesempatan(oppurtinity cost).
PERTUMBUHAN EKONOMI
Dalam jangka panjang dua factor penting berikut dapat meningkatkan kemampuan suatu masyarakat untuk memproduksi barang:(i)pertambahan dalam faktor-faktor produksi,dan (ii)kemajuan teknologi.Uraian berikut secara ringkas menerangkan bagaimana kedua factor meningkatkan potensi pertumbuhan suatu Negara.
Efek Pertambahan Faktor Produksi
Pemisalan bahwa faktor-faktor produksi jumlahnya tidak dapat ditambah dan teknologi tidak mengalami perubahan hanya benar apabila analisis yang dibuat adalah terhadap keadaan dalam jangka pendek.Dalam jangka panjang,mereka akan mengalami perubahan yaitu jumlah factor-faktor produksi akan bertambah dan tingkat teknologi yang digunakan akan menjadi semakin canggih.Dengan factor produksi yang lebih banyak dan tingkat teknologi yang lebih baik maka produksi maksimum masyarakat dapat dinaikkan.
Kemajuan Teknologi yang Tidak Seimbang
Biasanya perkembangan teknologi tidak sama pesatnya di berbagai sector.Perembangan teknologi di sektor industri selalu lebih pesat daripada perkembangan teknologi di sektor pertanian.Apabila keadaan seperti ini berlaku,kurva batas kemungkinan produksi mengalami perubahan yang berbeda.
KURVA KEMUNGKINAN PRODUKSI DAN MASALAH EKONOMI
Analisis berikut akan menggunakan kurva batas kemungkinan produksi untuk menerangkan masing-masing masalah berikut:
             .  Memilih barang yang harus diproduksi
             .  Masalah pengangguran
             .  Masalah pertumbuhan ekonomi
MEMILIH JENIS BARANG YANG HARUS DIPRODUKSI
Dalam menerangkan masalah ini perlulah digunakan pemisalan-pemisalan dalam membuat kurva kemungkinan produksi,yaitu:
1.Faktor-faktor produksi sepenuhnya digunakan.
2.Faktor-faktor produksi tetap jumlahnya
3.Teknologi tidak mengalami perubahan
4.Hanya dua macam barang diproduksi
5.Biaya kesempatan semakin meningkat.
MASALAH PENGANGGURAN
Salah satu masalah yang penting yang dihadapi perekonomian adalah pengangguran.Dalam konteks ini timbul pertanyaan berikut: Mengapakah sumber-sumber daya yang tersedia pada masa kini tidak sepenuhnya digunakan dan bagaimana masalah itu diatasi?
 SISTEM-SISTEM PEREKONOMIAN
SISTEM PASAR BEBAS ATAU LAISSEZ-FAIRE
Arti Laissez-Faire
Kata laissez faire berasal dari bahas Perancis dan ia pada hakikatnya berarti “Biarlah mereka melakukan pekerjaan yang sesuai dengan keinginan mereka.”Maka pada hakikatnya dalam system laissez faire anggota masyarakat diberikan kebebasan yang sepenuh-penuhnya untuk menentukan kegiatan ekonomi yang ingin merea lakukan.Mereka bebas menentukan jenis pekerjaan yang ingin mereka lakukan.




BAB 4
Permintaan,Penawaran,dan
Keseimbangan Pasar
Teori permintaan menerangkan tentang sifat permintaan para pembeli terhadap sesuatu barang.Sedangkan teori penawaran menerangkan sifat para penjual dalam menawarkan sesuatu barang yang akan dijualnya.Dengan menggabungkan permintaan oleh pembeli dan penawaran oleh penjual  akan dapat ditunjukkan bagaimana interaksi anatar pembeli dan penjual,akan menentukan harga keseimbangan atau harga pasar.

TEORI PERMINTAAN DAN KURVA PERMINTAAN
Teori permintaan menerangkan tentang cirri hubungan antara jumlah permintaan dan harga.
BEBERAPA PENENTU PERMINTAAN
1.Harga barang itu sendiri
2.Harga barang lain yang berkaitan erat dengan baran tersebut
3.Pendapatan rumah tangga dan pendapatan rata-rata masyarakat
4.Corak distribusi pendapatan dalam masyarakat
5.Cita rasa masyarakat
6.Jumlah penduduk
7.Ramalan mengenai keadaan di masa yang akan dating

Dalam analisis ekonomi dianggap bahwa permintaan suatu barang terutama dipengaruhi oleh tingkat harganya.Oleh sebab itu,dalam teori permintaan yang terutama dianalisis adalah hubungan antar jumlah permintaan suatu barang dengan harga barang tersebut.

HARGA DAN PERMINTAAN
Hukum permintaan pada hakikatnya merupakan suatu hipotesis yang menyatakan:makin rendah harga suatu barang maka makin banyak permintaan terhadap barang tersebut.Sebaliknya,makin tinggi harga suatu barang maka makin sedikit permintaan terhadap barang tersebut.
Daftar Permintaan
Pada dasarnya,dasar permintaan ialah suatu tabel yang memberi gambaran dalam angka-angka tentang hubungan antara harga dengan jumlah barang yang diminta masyarakat.Dalam tabel 4.1 digambarkan tentang permintaan terhadap buku tulis pada berbagai tingkat harga.
Table 4.1
Permintaan terhadap buku tulis pada berbagai tingkat harga
Keadaan
Harga(rupiah
Jumlah yang diminya(unit)
P
5000
200
Q
4000
400
R
3000
600
S
2000
900
T
1000
1300
Kurva Permintaan
Kurva permintaan dapat didefinisikan sebagai suatu kurva yang menggambarkan sifat hubungan antara harga sesuatu barang tertentu dengan jumlah barang tersebut yang diminta para pembeli.Apabila ahli ekonomi mengatakan “permintaan” yang mereka maksudkan adalah keseluruhan daripada kurva permintaan.Jadi permintaan menggambarkan keadaan keseluruhan daripada hubungan antara harga dan jumlah permintaan.Kurva permintaan berbagai jenis barang pada umumnya menurun dari kiri atas ke kanan bawah.
PERMINTAAN PERSEORANGAN DAN PERMINTAAN PASAR
Permintaan terhadap sesuatu barang dapat dilihat dari dua sudut,yaitu permintaan yang dilakukan oleh seseorang dan permintaan yang dilakukan oleh semua orang dalam pasar.Untuk memperoleh kurva permintaan pasar,kurva permintaan berbagai individu dalam pasar harus dijumlahkan.Dalam tabel 4.2 ditunjukkan suatu gambaran hipotesis untuk memperoleh permintaan pasar dengan menjumlahkan permintaan dari individu-individu dalam pasar.Kurva Da adalah kurva permintaan Ali sedangkan Db adalah kurva permintaan Badu.Apabila dijumlahkan diperoleh kurva permintaan pasar DD.
TABEL 4.2
Permintaan Pasar Terhadap Buku
Harga                                                              Jumlah yang diminta

Permintaan Ali

+
+
+
+
+
Permintaan Badu

=
=
=
=
=
Permintaan pasar
5000
10
10
20
4000
15
15
30
3000
30
20
50
2000
50
30
80
1000
70
45
115

EFEK FAKTOR BUKAN-HARGA TERHADAP PERMINTAAN
HARGA BARANG-BARANG LAIN
1.Barang pengganti
2.Barang Pelengkap
3.Barang netral
PENDAPATAN PARA PEMBELI
Berdasarkan kepada sifat perubahan permintaan yang berlaku apabila pendapatan berubah,berbagai barang dapat dibedakan menjadi empat golongan:barang inferior,barang esensial,barang normal dan barang mewah.
Barang inferior : Barang inferior adalah barang yang banyak diminta oleh orang-orang yang berpendapatan rendah.Contoh:ubi kayu.
Barang Esensial : Barang esensial adalah barang yang sangat penting artinya dalam kehidupan masyarakat sehari-hari.Contoh:bers,kopi,gula.
Barang Normal : Sesuatu dinamakan barang normal apabila ia mengalami kenaikan dalam permintaan akibat dari kenaikan pendapatan.Contoh:pakaian,sepatu,dan berbagai makanan.
Barang Mewah : Jenis-jenis barang yang dibeli orang apabila pendapatan mereka sudah relative tinggi disebut barang mewah.Contoh:emas,intan,dan mobil.
BEBERAPA FAKTOR LAIN
1.Distribusi pendapatan
2.Cita rasa masyarakat
3.Jumlah penduduk
4.Ekspektasi tentang masa depan

TEORI PENAWARAN DAN KURVA PENAWARAN
Analisis teori penawaran pada bab ini dibatasi kepada menerangkan dua hal berikut:
      . Sifat hubungan antara harga dan penawaran
      . Faktor-faktor penting yang mempengaruhi penawaran

PENENTU-PENENTU PENAWARAN
Keinginan ;ara penjual dalam menawarkan barangnya pada berbagai tingkat harga ditentukan oleh beberapa faktor.Yang terpenting adalah:
1.Harga barang itu sendiri
2.Harga barang-barang lain
3.Biaya produksi
4.Tujuan-tujuan operasi perusahaan tersebut
5.Tingkat teknologi yang digunakan

CIRI HUBUNGAN ANTARA HARGA DAN PENAWARAN
Hukum Penawaran
Hukum penawaran adalah suatu pernyataan yang menjelaskan tentang sifat hubungan antara harga sesuatu barang dan jumlah barang tersebut yang ditawarkan para penjual.Hukum penawaran pada dasarnya mengatakan bahwa makin tinggi harga suatu barang,semakin banyak jumlah barang tersebut akan ditawarkan oleh para penjual.Sebaliknya,makin rendah harga sesuatu barang,semakin sedikit jumlah barang tersebut yang ditawarkan.
Daftar Penawaran
Gambaran yang menunjukkan jumlah penawaran pada berbagai tingkat harga dinamakan daftar penawaran.Contoh dalam tabel 4.3 menunjukkan peawaran buku tulis yang wujud dalam suatu pasar.
TABEL 4.3
Daftar Penawaran Buku Tulis
Keadaan
Harga(rupiah)
Jumlah yang ditawarkan(unit)
A
5000
900
B
4000
800
C
3000
600
D
2000
375
E
1000
100

PENGARUH FAKTOR BUKAN-HARGA TERHADAP PENAWARAN
Untuk melengkapi analisis mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran,selanjutnya perlu pulalah diteliti peranan faktor-faktor lainnya dalam mempengaruhi jumlah barang yang ditawarkan,yaitu:
1.Harga barang lain
2.Biaya untuk memperoleh faktor produksi
3.Tujuan perusahaan
4.Tingkat teknologi


GERAKAN SEPANJANG KURVA PENAWARAN DAN PERGESERAN KURVA PENAWARAN
Dalam analisis mengenai penawaran perlu dibedakan antara pengertian gerakan sepanjang kurva penawaran dan pergeseran kurva penawaran.
       . Perubahan harga menimbulkan gerakan sepanjang kurva penawaran.
       . Perubahan faktor-faktor lain di luar harga menimbulkan prgeseran kurva tersebut.
Perubahan dalam jumlah yang ditawarkan dapat pula berlaku sebagai akibat dari pergeseran kurva permintaan.

PENENTUAN HARGA DAN JUMLAH YANG DIPERJUALBELIKAN
Keadaan dalam suatu pasar dikatakan dalam keseimbangan atau ekuilibrium apabila jumlah yang ditawarkan para penjul pada suatu harga tertentu adalah sama dengan jumlah yang diminta para pembeli pada harga tersebut.
MENENTUKAN KESEIMBANGAN SECARA ANGKA
Kelebihan penawaran adalah jumlah yang ditawarkan di pasar melebihi daripada yang diminta pembeli.Keadaan ini berlaku apabila harga melebihi Rp 3000.Pada tingkat harga yang seimbang,berlaku keadaan dimana permintaan sama dengan penawaran,yaitu pada harga sebesar Rp 3000 yang berlaku adalah jumlah yang ditawarkan para penjual sama dengan yang diinginkan pembeli.Keadaan yang ketiga adalah kelebihan permintaan,yaitu jumlah yang diminta para pembeli melebihi daripada yang diinginkan para penjual.
TABEL 4.4
Permintaan dan Penawaran Buku Tulis
Harga(Rp)
Jumlah yang diminta
Jumlah yang ditawarkan
Sifat interaksi
5000
200
900
Kelebihan
4000
400
800
Penawaran
3000
600
600
Keseimbangan
2000
900
375
Kelebihan
1000
1300
100
Permintaan

MENENTUKAN KESEIMBANGAN SECARA GRAFIK
Cara kedua untuk menjelaskan bagaimana harga dan jumlah barang yang diperjualbelikan ditentukan di pasar adalah dengan gambaran grafik,yaitu pada gambar 4.7.Pada harga Rp 3000 kurva permintaan dan penawaran saling berpotongan di titik E.Perpotongan itu berarti permintaan sama dengan penawaran,dan dengan demikian keadaan keseimbangan tercapai.
MENENTUKAN KEADAAN KESEIMBANGAN SECARA MATEMATIK
Persamaan Permintaan dan Penawaran
      . Persamaan permintaan:   Qd = c –  dP
      . Persamaan penawaran:    Qs =-m + nP


Dimana:
i.  c adalah suatu angka tetap.Nilai c selalu positif.
ii. d adalah kecondongan kurva permintaan.Nilainya selalu negative.
iii.m adalah suatu angka tetap.Biasanya nilainya negative.
iv.n adalah kecondongan kurva penawaran.Nilainya selalu positif.
v. Qd dan Qs adalah kuantitas yang diterima dan ditawarkan,P adalah tingkat harga
Bagikan Artikel Ini :